Cara Beli Domain & Hosting Di Dewaweb (Bonus Kode Promo)

Ingin tahu cara membeli domain dan hosting di Dewaweb? Plus, cara mendapatkan tambahan diskon? Ternyata mudah lho. Yuks, mari simak artikel berikut ini.

Untuk kawan Tanpa Koding, terutama bagi yang belum punya pengalaman, pada artikel ini saya akan sharing beberapa tips, alasan dan langkah demi langkah cara membeli domain & hosting di Dewaweb.

Berikut beberapa hal yang kita dapat pelajari dan praktekkan langsung:

Daftar isi:

Tips Membeli Nama Domain
Tips Memilih Provider Hosting
Alasan Mengapa Hosting Dewaweb
Langkah Membeli Domain & Hosting di Dewaweb

Tips Membeli Nama Domain

Sebelum lanjut, ada kutipan dari saya:

“Siapa Cepat, Dia Dapat ‘Domain’ Bagus”

Apa itu domain?

Domain adalah nama unik sebuah website yang diakhiri dengan TLD atau ekstensi tertentu seperti .com / .id / .co.id dan lainnya.

Karena unik, nama domain website hanya bisa dipakai oleh satu entitas saja. Misal domain tanpakoding.com tidak bisa dipakai oleh orang lain di saat yang bersamaan. Jadi, memiliki nama domain itu sangat penting sebelum nama tersebut diambil orang lain. Sehingga, kutipan saya bisa dipertimbangkan untuk segera mencari sebuah domain yang cocok dengan usahamu ^^

Berikut beberapa tips praktis membeli nama domain:

1. Usahakan 1-2 kata → agar tidak kepanjangan.

Contohnya adalah Tanpa Koding, itu 2 kata. Jadi domain yang digunakan tanpakoding.com. Sehingga mudah diingat dan diucapkan. Atau Dewaweb, ini 1 kata dengan 3 suku kata. Nama domain yang digunakan sama dengan namanya yaitu dewaweb.com.

Intinya adalah usahakan jangan menggunakan domain yang panjang jika nama website kita ingin lebih mudah diingat orang lain. Yuk, mulai cari dan pilih nama website yang cocok untukmu.

2. Prioritas domain TLD → .com (umum), .id (nasional) dan .co.id (perusahaan).

TLD adalah kepanjangan dari Top-Level Domain, yang merupakan ekstensi dari sebuah nama website. Gunanya untuk dapat memberi ciri atau informasi suatu website. Misalkan, ekstensi .co.id digunakan oleh perusahaan yang telah memiliki persyaratan sebagai bahan usaha resmi di Indonesia. Atau yang lebih spesifik, ekstensi .blog digunakan untuk website blog.

Ada banyak ragam ekstensi TLD tergantung jenisnya. Penjelasan lebih lengkap tentang jenis dan fungsi ekstensi TLD bisa cek di artikel dari Dewaweb ini → baca: Jenis-jenis TLD.

3. ‘Brand’ sebagai nama domain

Bingung pilih nama domain website kamu? Tips dari saya adalah kembali kepada suatu ‘brand atau apa yang mau diangkat: nama usaha, merek produk atau nama dirimu.

Contoh:

Nama usaha → Dewaweb.com
Merek produk → seiken.co.id
Nama dirimu → clementyo.com

Tips Memilih Provider Hosting

1. Minimal langganan 1 tahun

Kenapa minimal 1 tahun? Alasannya sederhana aja sich. Biar tidak ngak repot ^^ Bayangkan jika langganannya tiap bulan. Kita akan dapat tagihan perpanjangan paket dari provider hosting setiap bulan ke email kita. Dan tiap bulan harus transfer untuk bayar tagihan hosting.

Tapi, jika kita hanya mau coba performa dari hosting tersebut, boleh juga sich pilih yang 1 atau 3 bulan. Untuk coba-coba aja ^^

2. Minimal paket yang mumpuni

Setiap hosting biasanya ada beragam paket hosting sesuai kebutuhan dan juga yang pas dengan budget kita. Tapi berdasarkan pengalaman, saya lebih merekomendasikan paket yang mumpuni guna mendukung performa website kita.

Di Dewaweb, terutama untuk website bisnis, yang saya rekomendasikan adalah paket Warrior. Kita bisa dapat kapasitas penyimpanan (storage) 4 GB, CPU Power 1 Core, CPU Memory 1 GB dan benefit lainnya.

Untuk penggunaan sebagai blog, paket Hunter juga cukup mendukung.

3. Tim Support yang ‘bagus’

Nah, ini penting banget. Yang namanya website, kadang bisa terjadi masalah. Salah satu kemungkinan sumber masalah dapat terjadi berkaitan dengan server hosting. Seperti misalnya website tidak bisa diakses, downtime dan lainnya.

JIka kita kurang paham tentang server, sebaiknya aspek dari tim dukungan teknis (technical support) menjadi salah satu alasan utama kita memilih hosting.

Dewaweb punya tim Ninja Support yang siap membantu 24/7 alias kapanpun siap membantu jika kita mendapatkan masalah terkait server hosting. Kita bisa meminta bantuan tim Ninja via Live Chat dan sistem Ticketing.

4. Ada cPanel

Apa itu cPanel? cPanel adalah salah satu panel kontrol (control panel) untuk memudahkan melakukan pengaturan pada hosting. Contohnya, yang paling sering saya gunakan adalah aplikasi untuk instalasi WordPress dan membuat akun email.

Terus terang, saya tidak paham semua yang ada di cPanel dan tidak perlu juga kita paham semuanya. Tapi setidaknya, seiring waktu kita bisa belajar beberapa aplikasi yang berguna dan penting untuk website kita.

Tapi kenapa saya rekomendasi cPanel? Padahal beberapa hosting terkenal sudah menggunakan panel mereka sendiri seperti Siteground. Sebenarnya, panel seperti Siteground atau hosting lainnya itu sangat memudahkan user. Namun di sisi lain, menjadi kurang fleksibel jika ada kebutuhan untuk kustomisasi. Salah satunya adalah aplikasi File Manager pada cPanel. Di panel Siteground, tidak ada File Manager. Misalnya kita mau troubleshoot dengan menghapus folder plugin tertentu, maka akan sulit jika menggunakan panel Siteground.

cPanel atau panel kontrol lainnya semua bagus dan memiliki keunggulan masing-masing. Bagi saya, cPanel sesuai kebutuhan saya.